Seminar Nasional KOMIK 2022 yang diselenggarakan oleh HMPS Tadris Matematika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pada tanggal 13 November 2022 di Aula Gedung Pascasarjana, menjadi sebuah momen berharga dalam menjawab tantangan zaman dengan pendekatan matematis. Acara ini mengusung tema “Matematika Kehidupan, Menjawab Tantangan Perubahan Zaman,” yang bertujuan untuk mengedukasi peserta mengenai relevansi matematika dalam menghadapi berbagai perubahan dan tantangan yang ada di masyarakat saat ini.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, dosen, hingga praktisi yang memiliki ketertarikan dalam dunia pendidikan dan penerapan matematika. Dalam seminar ini, Gus Sabrang MDP, seorang musisi dan aktivis yang dikenal sebagai anggota band NOE LETTO, diundang sebagai narasumber utama. Dalam sesi presentasinya yang menarik, Gus Sabrang menjelaskan bagaimana matematika dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam seni dan budaya. Ia menekankan pentingnya berpikir kritis dan analitis dalam memahami fenomena sosial yang terjadi saat ini, serta bagaimana matematika bisa menjadi alat untuk menciptakan solusi.
Selama presentasi, Gus Sabrang mengaitkan antara konsep-konsep matematika dengan berbagai fenomena sosial dan tantangan yang dihadapi masyarakat, seperti ketidakadilan, perubahan iklim, dan perkembangan teknologi. Ia menunjukkan bahwa pemahaman tentang matematika dapat membantu kita untuk menganalisis data, mengidentifikasi pola, dan merumuskan strategi yang efektif untuk menghadapi masalah-masalah tersebut. Melalui contoh-contoh nyata, Gus Sabrang memberikan inspirasi kepada peserta untuk melihat matematika sebagai alat yang kuat dalam merespons berbagai isu yang dihadapi oleh masyarakat.
Setelah presentasi, sesi diskusi interaktif dibuka, yang menghasilkan antusiasme tinggi dari peserta untuk bertanya dan berbagi pandangan mengenai bagaimana matematika dapat membantu mereka dalam menghadapi tantangan di lingkungan sekitar. Diskusi ini menjadi sangat dinamis, di mana peserta tidak hanya mendengarkan, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam memberikan pendapat dan pengalaman mereka terkait penerapan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini membuka wawasan baru dan memperkaya pemahaman tentang aplikasi praktis dari konsep-konsep matematika.
Salah satu topik menarik yang muncul dalam diskusi adalah bagaimana teknologi dan matematika saling berkaitan dalam era digital saat ini. Peserta berdiskusi tentang peran big data dan analisis statistik dalam mengambil keputusan yang berbasis data. Gus Sabrang juga menambahkan bahwa di era informasi ini, kemampuan untuk menganalisis data dengan baik menjadi semakin penting, dan pendidikan matematika harus mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan tersebut.
Seminar ini juga menjadi ajang untuk memperkuat jaringan antar mahasiswa, dosen, dan praktisi. Banyak peserta dari berbagai institusi yang saling bertukar pikiran dan menjalin kolaborasi untuk pengembangan penelitian di masa depan. Pertemuan ini diharapkan dapat menumbuhkan ide-ide baru dan proyek-proyek kolaboratif yang bermanfaat bagi masyarakat. Dalam kesempatan ini, banyak peserta yang merasa terinspirasi untuk mengembangkan penelitian mereka dengan pendekatan interdisipliner yang mengaitkan matematika dengan bidang-bidang lain seperti ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Dalam penutup acara, Gus Sabrang menyampaikan pesan yang menggugah semangat kepada seluruh peserta. Ia menegaskan bahwa tantangan perubahan zaman memerlukan pemikiran kreatif dan inovatif. Melalui matematika, peserta diharapkan dapat menemukan cara-cara baru untuk menjawab tantangan tersebut. Pesan ini menjadi dorongan bagi semua peserta untuk terus belajar, beradaptasi, dan berkontribusi bagi masyarakat. Dengan berakhirnya seminar, HMPS Tadris Matematika berharap agar acara ini dapat menjadi titik awal bagi banyak mahasiswa untuk mengeksplorasi lebih dalam tentang matematika dalam konteks kehidupan sehari-hari.
Ke depan, diharapkan akan ada lebih banyak kegiatan yang memadukan ilmu matematika dengan isu-isu sosial dan budaya, sehingga semakin banyak orang yang memahami pentingnya matematika dalam kehidupan mereka. Seminar ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk terus berkarya dan menciptakan inovasi, serta mengedukasi masyarakat tentang peran matematika dalam menghadapi tantangan zaman. Kegiatan ini mencerminkan komitmen HMPS Tadris Matematika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dalam mengembangkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas.
Dalam perspektif yang lebih luas, seminar ini juga merupakan bagian dari upaya untuk membangun kesadaran bahwa matematika bukan hanya sekadar ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki nilai-nilai kemanusiaan yang kuat. Dengan memahami dan menerapkan matematika dalam kehidupan sehari-hari, diharapkan kita semua dapat berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat. Semangat kolaborasi dan inovasi harus terus dikembangkan agar matematika dapat terus relevan dan bermanfaat dalam menjawab tantangan-tantangan yang ada di zaman yang terus berkembang ini.